Langsung ke konten utama

Review Jujur SOME BY ME Rose Intensive Tone-Up Cream

Awalnya, saya adalah pengguna semacam bb cream dari suatu brand. Saya menggunakannya cukup rutin, tiap mau kerja. Mungkin nanti di tulisan lain akan saya ceritakan pengalaman saya memakai produk tersebut.
Tapi lama-lama timbul kekhawatiran di hati saya (ceileh :D). Saya berpikir bahwa penggunaan produk semacam bb cream ini jika terlalu sering justru akan membuat kulit wajah saya cepat kusam.
Akhirnya, saya pun mulai melirik tone up cream yang akhir2 ini sedang nge-hype. Ya, saking nge-hype-nya sampai-sampai brand kosmetik lokal pun berlomba-lomba meluncurkan produk tone up cream.
Nah, target utama saya adalah produk tone up cream asal Negeri Ginseng. Ini bukan karena saya nggak cinta produk lokal ya. Alasan saya nggak beli tone up cream lokal karena saya selama ini kurang cocok memakai produk-produk dari brand yang bersangkutan (misalnya w*rd*h, em**a, p*nd*). Yaa... jadi jerawatan gitu lah.
Setelah berburu di Sh*pee, akhirnya saya yakin untuk membeli SOME BY ME Rose Intensive Tone-Up Cream.
Saya tertarik dengan klaimnya yang katanya mengandung 70% air mawar dan vitamin b12.
Menurut keterangan yang ditulis, produk SOME BY ME yang satu ini bisa membuat wajah lembab, cerah, glowing, dan menyamarkan pori-pori secara instan. Sedangkan jika dipakai rutin, bisa membuat wajah cerah secara permanen.
Karena baru mencoba, saya tidak ingin beli yang full size. Takutnya kalau tidak cocok kan mubadzir.
Saya pun membeli sample size di salah satu toko kosmetik yang menjual produk Korea di Sh*pee. Harganya per sachet cukup terjangkau, yaitu 3.150 rupiah saja. Oleh sebab itu, saya memutuskan untuk membeli lima.
Saat produknya datang saya sedikit terkejut karena sachetnya tampak lebih kecil dari bayangan saya. Namun ternyata, satu sachet kecil ini bisa dipakai SEKITAR 14 HARI (saya pakai tiap pagi sebelum berangkat kerja). Yang itu artinya, isinya lumayan banyak mengingat harganya hanya 3ribuan. Fyi, harga full size-nya di atas 100rb, ya.

Menurut saya, produk ini oke banget. Nyatu dengan warna kulit. Kulit jadi lebih cerah satu tingkat. Cukup efektif juga untuk menyamarkan mata panda. Ya, meskipun nggak samar-samar amat, setidaknya mata jadi tak kelihatan terlalu lelah. Pun di muka saya cocok, nggak bikin breakout.
Dan sesuai klaimnya, SOME BY ME Rose Intensive Tone-Up Cream bikin wajah jadi glowing. Jadi, untuk kamu yang suka tampilan natural, tapi tetep kece, produk ini recomended banget.

Yak, langsung masuk ke penilaian. Dari skala 10 saya mau kasih nilai 8 untuk SOME BY ME Rose Intensive Tone-Up Cream.
Repurchase? InsyaaAllah yes :D

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman Wisuda Universitas Terbuka di Kampus Pusat Tangerang Selatan

Tanggal 6 November menjadi salah satu hari paling bersejarah bagi saya. Saya yang tahun 2014 lalu mendapatkan beasiswa Bidikmisi akhirnya lulus juga dan mendapat undangan untuk wisuda di kampus pusat UT di Tangeran Selatan, tepatnya di Pondok Cabe, Pamulang. Saya kurang tahu dengan UT UPBJJ lain, tapi di UPBJJ Surakarta khususnya jurusan saya, yaitu Ilmu Komunikasi, yang mendapat undangan adalah mahasiswa yang lulus dengan IPK minimal 3,50. Saat itu saya sedikit bingung bagaimana cara datang ke Tangerang Selatan. Sebenarnya, bisa saja saya ikut dengan rombongan UT Solo, tapi biaya yang cukup tinggi (1.350.000 rupiah/orang) membuat saya mengurungkan niat tersebut dan memilih berangkat sendiri. Syukurlah, saya memiliki teman baik yang bekerja di Jakarta Timur. Jadi, saya bisa menginap ditempatnya barang sehari atau dua hari sebelum wisuda. Singkat cerita, saya berhasil mendapatkan tiket kereta Matarmaja jurusan Solo-Jatinegara dengan tarif 100ribu rupiah saja. Kereta saya dijadwalka

Curahan Hati Seorang Guru Les Privat ( Another Side Being A Private Teacher)

Apa yang kalian pikirkan tentang guru les privat? Pekerjaan yang fleksibel, nyaman, tidak terikat jam kerja ataupun peraturan perusahaan? Tidak ada yang salah, semua itu benar. Tapi bukankan semua pekerjaan memiliki sisi baik dan buruk, sisi positif dan negatif, kekurangan dan kelebihan? Let's go to the main story.... Saya seorang guru les privat yang telah berkecimpung dalam profesi ini selama 5 tahun. Siswa saya beragam mulai dari jenjang TK, SD, hingga SMP. Bagi saya ini adalah pekerjaan ternyaman, bukan karena tidak ingin terikat aturan kerja, namun status saya sebagai seorang mahasiswa dan juga seorang karyawan biasa (dulu, soalnya sekarang cuma ngajar les hoho) menjadikan profesi sebagai guru les sukses menambah tebal kantong saya, ya meskipun cuma mampir karena saya harus membayar cicilan motor tiap awal bulan.(Alhamdulillah sekarang sudah kelar, mwehehe) Coba perhatikan kata "menambah" yang saya tebalkan. Ya, saya ingin menekankan, bagaimanapun saya ras

Pengalaman Pesan Tiket Bus Lewat Traveloka

Berawal dari keinginan berangkat mudik lebaran ke Bali tapi bingung mau naik kendaraan apa yang murah, akhirnya saya download-lah aplikasi traveloka sesuai saran seorang sahabat. Tadinya saya berniat naik kereta api Sri Tanjung dari Solo ke Bayuwangi lanjut jalan ke pelabuhan, naik kapal, jalan lagi ke terminal Gilimanuk, terus naik bus sampai Denpasar deh, tapi unfortunately tiket kereta yang harganya murah meriah pake banget udah sold out di tanggal saya inginkan, yaitu tanggal 9 Juni 2018, begitupun dengan tanggal-tanggal sesudahnya, tinggal nyisa 4 kursi aja buat keberangkatan tanggal 14, ya kali berangkat tanggal 14 padahal lebaran tanggal 15,so sad :( Tiba-tiba terbitlah ide saya untuk coba-coba liat tiket bus Solo-Bali lewat traveloka, dan ........SURPRISE!!! Saya nemu tiket bus dengan harga 225.000 rupiah aja, padahal di hari normal harga tiket di agen langganan udah 250.000 rupiah, itu hari biasa ya, kalau menjelang lebaran atau setelah lebaran bisa melesat jauh di atas itu