Langsung ke konten utama

Postingan

Review Jujur SOME BY ME Rose Intensive Tone-Up Cream

Awalnya, saya adalah pengguna semacam bb cream dari suatu brand. Saya menggunakannya cukup rutin, tiap mau kerja. Mungkin nanti di tulisan lain akan saya ceritakan pengalaman saya memakai produk tersebut. Tapi lama-lama timbul kekhawatiran di hati saya (ceileh :D). Saya berpikir bahwa penggunaan produk semacam bb cream ini jika terlalu sering justru akan membuat kulit wajah saya cepat kusam. Akhirnya, saya pun mulai melirik tone up cream yang akhir2 ini sedang nge-hype. Ya, saking nge-hype-nya sampai-sampai brand kosmetik lokal pun berlomba-lomba meluncurkan produk tone up cream. Nah, target utama saya adalah produk tone up cream asal Negeri Ginseng. Ini bukan karena saya nggak cinta produk lokal ya. Alasan saya nggak beli tone up cream lokal karena saya selama ini kurang cocok memakai produk-produk dari brand yang bersangkutan (misalnya w*rd*h, em**a, p*nd*). Yaa... jadi jerawatan gitu lah. Setelah berburu di Sh*pee, akhirnya saya yakin untuk membeli SOME BY ME Rose Intensive T
Postingan terbaru

Pengalaman Wisuda Universitas Terbuka di Kampus Pusat Tangerang Selatan

Tanggal 6 November menjadi salah satu hari paling bersejarah bagi saya. Saya yang tahun 2014 lalu mendapatkan beasiswa Bidikmisi akhirnya lulus juga dan mendapat undangan untuk wisuda di kampus pusat UT di Tangeran Selatan, tepatnya di Pondok Cabe, Pamulang. Saya kurang tahu dengan UT UPBJJ lain, tapi di UPBJJ Surakarta khususnya jurusan saya, yaitu Ilmu Komunikasi, yang mendapat undangan adalah mahasiswa yang lulus dengan IPK minimal 3,50. Saat itu saya sedikit bingung bagaimana cara datang ke Tangerang Selatan. Sebenarnya, bisa saja saya ikut dengan rombongan UT Solo, tapi biaya yang cukup tinggi (1.350.000 rupiah/orang) membuat saya mengurungkan niat tersebut dan memilih berangkat sendiri. Syukurlah, saya memiliki teman baik yang bekerja di Jakarta Timur. Jadi, saya bisa menginap ditempatnya barang sehari atau dua hari sebelum wisuda. Singkat cerita, saya berhasil mendapatkan tiket kereta Matarmaja jurusan Solo-Jatinegara dengan tarif 100ribu rupiah saja. Kereta saya dijadwalka

Pengalaman Pesan Tiket Bus Lewat Traveloka

Berawal dari keinginan berangkat mudik lebaran ke Bali tapi bingung mau naik kendaraan apa yang murah, akhirnya saya download-lah aplikasi traveloka sesuai saran seorang sahabat. Tadinya saya berniat naik kereta api Sri Tanjung dari Solo ke Bayuwangi lanjut jalan ke pelabuhan, naik kapal, jalan lagi ke terminal Gilimanuk, terus naik bus sampai Denpasar deh, tapi unfortunately tiket kereta yang harganya murah meriah pake banget udah sold out di tanggal saya inginkan, yaitu tanggal 9 Juni 2018, begitupun dengan tanggal-tanggal sesudahnya, tinggal nyisa 4 kursi aja buat keberangkatan tanggal 14, ya kali berangkat tanggal 14 padahal lebaran tanggal 15,so sad :( Tiba-tiba terbitlah ide saya untuk coba-coba liat tiket bus Solo-Bali lewat traveloka, dan ........SURPRISE!!! Saya nemu tiket bus dengan harga 225.000 rupiah aja, padahal di hari normal harga tiket di agen langganan udah 250.000 rupiah, itu hari biasa ya, kalau menjelang lebaran atau setelah lebaran bisa melesat jauh di atas itu

Curahan Hati Seorang Guru Les Privat ( Another Side Being A Private Teacher)

Apa yang kalian pikirkan tentang guru les privat? Pekerjaan yang fleksibel, nyaman, tidak terikat jam kerja ataupun peraturan perusahaan? Tidak ada yang salah, semua itu benar. Tapi bukankan semua pekerjaan memiliki sisi baik dan buruk, sisi positif dan negatif, kekurangan dan kelebihan? Let's go to the main story.... Saya seorang guru les privat yang telah berkecimpung dalam profesi ini selama 5 tahun. Siswa saya beragam mulai dari jenjang TK, SD, hingga SMP. Bagi saya ini adalah pekerjaan ternyaman, bukan karena tidak ingin terikat aturan kerja, namun status saya sebagai seorang mahasiswa dan juga seorang karyawan biasa (dulu, soalnya sekarang cuma ngajar les hoho) menjadikan profesi sebagai guru les sukses menambah tebal kantong saya, ya meskipun cuma mampir karena saya harus membayar cicilan motor tiap awal bulan.(Alhamdulillah sekarang sudah kelar, mwehehe) Coba perhatikan kata "menambah" yang saya tebalkan. Ya, saya ingin menekankan, bagaimanapun saya ras

DAMPAK INDIVIDUAL DAN DAMPAK SOSIAL PENGGUNAAN INTERNET

            Sebuah penelitian dari Bessiere, Seay, dan Kiesler (2006) mencoba untuk menganalisa tentang bagaimana seorang pemain computer game yang biasa disebut MMORPG ( Multi Massive Online Role Playing Game ) menghubungkan identitas dirinya di dunia nyata dengan identitas karakternya dalam permainan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penentuan karakter dalam permainan dipengaruhi oleh karakter di dunia nyata. ·   Dampak Individual Penggunaan Internet : Identitas dan Kreativitas dalam Dunia Maya Komunikasi virtual sering sekali diartikan secara lugas sebagai suatu interaksi sosial yang muncul dalam media internet, dan secara spesifik mengacu kepada interaksi yang terbentuk melalui berbagai bentuk aplikasi computer mediated communication ( Tian dan Wu, 2007, p.238). A    Identitas dan Konsep “Self” dalam Dunia Maya Semua orang ingin memberikan suatu gambaran yang baik kepada lingkungan sosialnya. Pernyataan ini adalah bagian dari pemaparan Erving Goffman (1990